Jumat, Januari 24, 2014

Bunda, Kenapa Nuha disuruh Sholat ?


Setiap magrib dan isya saya selalu membiasakan mengajak anak-anak sholat berjamaah di rumah, karena disaat magrib dan isya anggota keluarga sudah berkumpul di rumah, walau terkadang magrib tanpa suami karena belum pulang dari kantor.

Kemarin ketika sholat isya berjama'ah, di tengah-tengah sholat, Nuha putri kami yang berusia 2 tahun, tiba-tiba menghentikan sholatnya dan menangis sambil berkata " kenapa Nuha disuruh sholat bunda?...bunda, kenapa Nuha disuruh sholat? ". Pertanyaan itu terus diucapkannya berulang-ulang sambil menangis dan sambil menarik-narik mukena saya. Jleeb...jleb..jlebb...banget....pertanyaan itu membuat saya tersadar kalau selama ini saya belum memberikan penjelasan kepada Nuha akan makna dan tujuan dari sholat. Saya merasa sangat bersalah. hingga pertanyaan itu harus keluar dari mulut mungil Nuha yang baru berusia 2 tahun 11 bulan. Selama ini dia hanya menuruti saja ketika saya mengajaknya sholat, ternyata dalam pikirannya bertanya-tanya. Sehingga keluarlah pertanyaan cerdas itu.


Tanpa kita sadari, anak-anak kita itu lebih cerdas. Bayangkan saja pertanyaan itu muncul dari anak berusia 2 tahun, sungguh saya terkejut dan tersadar. Disinilah kesempatan saya untuk menjelaskan padanya, kenapa dia harus sholat, tentunya dengan bahasa yang dimengertinya. Sekarang kalau ditanya kenapa Nuha harus sholat, dia sudah mengerti, kalau sholatnya itu biar di sayang Allah dan biar masuk surga, saya jelaskan juga kepadanya, apa itu surga dan bagaimana indahnya surga. Terkadang memang tanpa disadari, orangtua banyak belajar dari anak.

Terima kasih nak sudah mengajari bunda dan mengingatkan bunda...Maaf kalau selama ini, belum bisa menjadi ibu yang terbaik. Peluk Azra, sarah dan Nuha. Love you all..

17 komentar:

  1. Kadang gak kepikiran ya tujuan kita mengajarkan sesuatu itu untuk apa. Pelajaran buat aku juga nih kalau mau nyuruh2 anak

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe iya mbak lid, tapi mungkin karena ini anak ke-3 juga kali ya, jadi banyak lupanya qiqiqi

      Hapus
  2. Nuha pinter banget kamu ya nak..lucu, cantik pulaks lagi ...

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. beneer apanye? yang jelas dong mi kalau komen :p

      Hapus
  4. sebagai ortu memang hrs pandai memberikan keterangan yg baik, jgn sampai kita mlh salah memberikan keterangan, apalagi anaknya mbak itu tergolong anak cerdas, dan byk nanya.. itu sangat bagus mbak...

    BalasHapus
  5. alm bapak dulu pernah bilang "islam itu bukan sekedar sholat dan ngaji. Tapi harus paham kenapa kita harus melakukan itu semua"

    aku masih belajar, dan berusaha memberikan pemahaman yang sama untuk anak2

    gak mudah memang, tapi wajib memberikan penjelasan ke mereka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul, ini juga sampai terjadi mungkin krn sudah anak ke-3 sayanya agak santai dan lupa memberikan pemahaman. Dulu waktu anak pertama sangat perhatian dgn segala macam perkembangan anak. Ihiks kasian anak terakhir, meskinya perlakuannya sama. Sungguh ini menjadi pengingat.

      Hapus
  6. Nuha anaknya kritis ya pit, rasa ingin taunya banyak. Bagus tuh

    BalasHapus
  7. Iya dia beda sm kakak2nya, dia lebih bawel, pinter ngomong.

    BalasHapus
  8. Ortu memang harus menjadi informan pertama kepada anak.. karena memiliki pola komunikasi yg sdh terbangun sebelumnya

    BalasHapus
  9. peluuuk Nuhaaa....so sweet ya mba...polos tapi benar-benar mengena ..TFS ya...cheers..

    BalasHapus

maaf kalau saya belum sempat kunjungan balik