Rabu, Mei 28, 2008

Cerdik Berpromosi atau Penipuan Konsumen?

Photobucket

Setiap pulang sekolah biasanya bunda selalu ajak azra makan di restoran cepat saji, tapi pernah suatu kali bunda ga ajak azra, memang lagi bokek lah…tapi ternyata si cantik nagih,

“Bunda kok ga makan?”
“Ga usah yah”
“Mamam dong”

Yah beginilah kalau kebiasaan jadinya serba harus. Kebetulan bunda lihat di salah satu depan restoran cepat saji ada menu murah….menari wah boleh nih, eh pas bunda masuk dan menanyakan menu tersebut, katanya menu tersebut baru ada nanti pukul 2 siang…sedih yah mau ga mau dong akhirnya beli menu yg lain yang tentunya lebih mahal, mestinya di iklan tersebut kan diberitahu, berlaku hanya pada pukul 2 siang….. yah itulah untuk menarik pengunjung berlomba membuat iklan sedemikian rupa sampai terkadang menyalahkan aturan.


Ada lagi iklan jaringan selular, yg iklannya hanya sekian rupiah perdetik untuk semua operator tanpa dibatasi jam, dan bunda dapat bocoran rahasia, yang kebetulan adek bunda kerja di jaringan selular tersebut, katanya padahal tanpa diberitahukan ke pelanggan, setiap 30 menit secara otomatis percakapan tlp akan dimatikan dan bila ada pelanggan yg menanyakan akan ada jawaban standar “ tidak ada masalah”. Begitulah, cerdik atau licik yah?marah


Belum lagi, ada di salah satu swalayan besar mengiklankan produk roti mereka dengan tulisan Beli 1 dapat 1 RP.18900,- harga disetiap rotinya tertera RP.10.500,- menurut bunda kalau beli 1 dapat 1 mestinya memakai harga yg RP.10500,- dan kita dapat 2 roti, ternyata tidak, ketika bunda tanyakan ke SPG-nya ternyata 2 roti dengan harga RP.18900,- Wah jelas ini bintang7 pembeli. Jadi kita yah harus telitilah dengan iklan-iklan yang ada sekarang.


Menurut yg pernah bunda dengar sih, kebetulan lihat wawancara disalah satu TV dengan YLKI, hal-hal demikian kita berhak untuk mengajukan komplain ke YLKI. Kita naik angkot dan kemudian sopirnya tidak sopan memarah-marahi kitapun, kita berhak untuk melaporkannya, tapi…terkadang…kita berfikir…yah buat apa sih meributkan hal-hal yg sekecil itu?

Kembali ke iklan, tentunya masih banyak lagi iklan-iklan yang menyesatkan kita, tentu teman-teman juga mengalami hal yang sama, jadi cerdik-cerdiklan membaca iklan jangan tergiur promosi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

maaf kalau saya belum sempat kunjungan balik